1.
Orang
yang bangun pagi (tanpa paksaan), lebih bahagia dan lebih sehat daripada mereka
yang bangun siang.
2.
Balita
secara alami dan otomatis akan menari jika ada musik, dan membuat diri mereka
bahagia dengan melakukan hal itu.
3.
Seseorang
akan lebih percaya dengan perkataan-perkataan yang diucapkan dengan cara
berbisik di telinga sebelah kanan.
4.
Berbuat
baik terbukti meningkatkan dopamine di otak, hormon yang membuat seseorang
merasa tenang dan gembira. [NatGeo]
5.
Sebagian
orang memiliki ‘Alarm Alami’ yang membuat mereka bisa bangun kapanpun mereka
mau. Hal ini karena adanya hormon stress.
6.
Jika
ingin mengetahui niat asli seseorang, lebih perhatikanlah perilakunya daripada
kata-katanya.
7.
Manusia
itu kebanyakan tidak mencari kebenaran, kebanyakan mencari pendapat orang lain
yang cocok dengan pendapat diri sendiri.
8.
Seseorang
yang terkena miopia (rabun jauh) memiliki IQ yang lebih tinggi.
9.
Orang
yang dapat berbicara lebih dari satu bahasa, akan berubah personalitynya saat
berganti bahasa.
10. Hampir 100% rasa capek yang diderita
oleh seorang yang dalam keadaan sehat, disebabkan oleh faktor-faktor
psikologis, yakni faktor emosional.
11. Orang-orang disekitar kita sangat
berpengaruh dalam hal pembentukan karakter dan kejiwaan seseorang.
12. Sebuah senyuman 69% lebih menarik
daripada pemakaian make up. [Orbit Complete Healthy Smile Campaign, 2009]
13. Pria cenderung merasa tidak nyaman
jika pasangan mereka lebih pintar dan unggul dari mereka. [HuffingtonPost]
14. Tujuan dari mimpi adalah untuk
membersihkan kekacauan dalam pikiran.
15. Olahraga bersama pasangan bisa
menimbulkan perasaan positif dan memicu Endorphin yang menjadi kekuatan penting
untuk hubungan yang harmonis.
16. Orang-orang yang merasa lebih mudah
untuk tertawa cenderung memiliki harapan hidup lebih lama daripada mereka yang
tidak.
17. Kebiasaan memendam emosi secara
terus-menerus bisa meningkatkan risiko kanker hingga 70% dan penyakit jantung
hingga 47%. [DailyMail]
18. Korban bullying 6 kali lebih rentan
terkena sakit kronis saat dewasa nanti. [Jurnal Psychological Science]
19. Orang yang sering mendengar curhatan
pasangannya, hubungannya lebih awet dibanding orang yang suka mengucapkan
kalimat romantis.
20. Jika persahabatan berlangsung lebih
dari 7 tahun, psikolog mengatakan persahabatan itu akan berlangsung seumur
hidup.
21. 1 dari 5 orang menderita kesepian.
Kesepian dapat menular ketika kita terlibat secara emosional dengan mereka.
[Artikel dari ‘The Atlantic’]
22. Kelemahan pria adalah terlalu mudah
berjanji, sedangkan kelemahan wanita terlalu cepat mempercayainya.
23. Pelukan orang tua pada anak lebih
efektif daripada pujian / ucapan sayang karena membuat anak merasa dicintai dan
dihargai.
24. Wanita lebih memiliki empati dan
simpati dibandingkan dengan laki-laki. [Riset Stanford Univ]
25. Pelukan dari seseorang yang dicintai
dapat mengubah energi negatif menjadi energi positif. [Para ilmuwan di Amerika]
26. Percakapan intelektual cenderung
membawa efek bagus pada kerja otak.
27. Orang dengan nilai akademis tinggi
cenderung mudah cemburu, karena dengan nilai yang tinggi biasanya teliti menunjukkan
kontrol diri yang besar dan perfeksionis.
28. Terlalu sering mengeluh, memelihara
amarah, rasa dengki, atau minder akan menggerogoti rasa percaya dirimu
perlahan-lahan.
29.
Berada di lingkungan yang alami akan
meningkatkan kebugaran dan memperbaiki kondisi psikologis hingga hampir 40%.
30. Wanita
lebih mudah bersosialisasi atau terbuka membicarakan rasa stress yang tengah
dihadapi dibandingkan dengan pria.
31. Anak laki-laki cenderung lebih dekat
dengan ibunya karena senang dirinya dimanja dan dirawat.
32. Memaksa untuk tidak memikirkan dan
merindukan seseorang, malahan akan membuatmu semakin berpikir tentang dia.
33. Melepas kenangan yang menyedihkan
adalah kunci untuk sehat, mempertajam kecerdasan dan memiliki ingatan superior.
34. Berpikir positif akan membuat kita
lebih mudah mengendalikan stress sehingga tubuhpun menjadi lebih sehat.
35. Kondisi mental wanita berkembang
lebih baik dibanding pria, karena itu wanita yang lebih muda terlihat lebih
dewasa.
36. Berlapang dada pada setiap keadaan
dan kondisi manusia di sekitarmu dapat membuat kita lebih bahagia.
37. Orang yang humoris dan bahagia,
secara ilmiah dikaitkan dengan seseorang yang memiliki kepribadian positif dan
disukai banyak orang.
38. Karena stimulasi otak yang berada di
atas rata-rata, orang rajin biasanya lebih sulit untuk tertidur.
39. Jika seseorang mudah marah karena
hal-hal kecil, sebenarnya mungkin dia depresi dan butuh kasih sayang dan
perhatian.
40. Hewan peliharaan bisa cepat
terpengaruh dengan emosi pemiliknya, jika pemiliknya bisa mengelola emosi
dengan baik, maka hewan peliharaan akan bersikap tenang.
41. Ketika seseorang bertemu dengan
belahan jiwanya, ia akan menemukan hal-hal baru dan melihat dunia dengan sudut
pandang yang lebih baik.
42. Remaja yang mendapat perhatian dan
dukungan yang cukup dari orang-orang di sekitar, akan menjadi lebih peduli
dengan lingkungannya.
43. Perempuan yang dekat dengan ayahnya
cenderung memiliki komunikasi yang lebih baik dan menjalin hubungan yang
langgeng dengan pasangannya.
44. Sebuah riset membuktikan bahwa
seseorang cenderung akan kesulitan marah apabila yang diajak marah tersenyum.
45. Remaja yang memiliki teman dengan
mood yang positif ternyata kemungkinannya mengalami depresi berkurang.
46. Orang yang terlebih dahulu tersenyum
kepada anda, cenderung orang itu sangat mengharapkan disapa oleh anda.
47. Ketika seseorang meninggal,
pendengaran merupakan indera yang terakhir untuk pergi dan yang pertama
biasanya indra penglihatan.
48. Hubungan terbaik terdiri dari dua
hal: Pertama, menghargai persamaan, dan kedua, menghormati perbedaan.
49. Anak bungsu biasanya memiliki sifat
periang, spontan, selalu optimis, pikiran terbuka, dan biasa mendapatkan apa
yang diinginkan.
50. Meluangkan waktu untuk merefresh
pikiran sejenak adalah cara yang tepat untuk menghilangkan gangguan mental.
Sumber : ig = test_psikologi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar